Situ Leutik, Destinasi Wisata Baru Di Kota Banjar

Pengunjung Wisata Situ Leutik
JabarCeNNa.com, Banjar - Saat ini keberadaan dan peruntukan Situ Leutik yang menjadi salah satu destinasi Wisata di Kota Banjar yang awalnya dinilai kurang jelas kini mulai terang.

Situ Leutik kembali di Tata sedemikian rupa hingga terkesan situ leutik menjadi indah dan asri. Selain panorama kolam besar (situ) nya bikin betah untuk para mancing mania, area situ leutik kini di perlengkap dengan adanya berbagai pasilitas, Musola, Kantin area permainan anak-anak dan juga pojok selfi.

Kepala Desa Cibeureum Yayan Sukirlan merasa bangga dengan adanya Situ Leutik di wilayahnya. Terkait pengelolaan sampai saat ini pihak nya belum di beri kewenangan.

"saya semakin bangga melihat Situ Letik usai di tata, kini Situ Leutik menjadi Destinasi wisata Baru di Kota Banjar, namun untuk pengelolaan nya saya belum tau",ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, (13/1).

Yayan berharap dengan adanya Situ Leutik di wilayahnya masyarakat peka dan bisa menangkap peluang yang ada. 

"mudah mudahan Situ leutik akan membawa manfaat yang besar bahi masyarakat Desa Cibeureum", jelasnya

Menurut Yayan, Terbitnya Undang Undang no 6 Tahun 2014, yang didalamnya memberikan keleluasaan bagi Desa untuk membangun, Desa Cibeureum sangat di untungkan dari beberapa aspek. 

Yayan menambahkan, azas manfaat bisa di tempuh biar pun hak kewenangan tentang pengeloaan Situ Leutik ini tidak di limpahkan kepad pihak desa.

"jelas kami beserta elemen masyarakat akan berjibaku Situ Leutik untuk menjadi peluang usaha bagi pelaku usaha masyarakat, sehingga akan tumbuh bentuk kemandirian bagi pelaku usaha baik yang bersifat pribadi maupun kelompok di masyarakat Cibeureum", Pungkasnya.

Sementara itu, Ara Sutara Hamara salah satu mantan presidium Kota Banjar mengatakan dengan adanya Situ Letik, Dirinya berharap pemerintah kota benar benar matang baik dari segi perencaanaan, Pengelolaan dan konsepnya, sehingga Situ Leutik bisa menjadi destinasi Wisata pertama di kota Banjar dan bisa menjadi kebanggaan masyarakat kota Banjar.

"perencanaan, pengelolaan dan konsepnya harus matang, Situ Leutik Bisa menjadi Ikon Kota Banjar", ujarnya

Menurut Ara, proses pembangunan Situ Leutik ini sudah menghabiskan Anggaran cukup besar, situ leutik harus dikonsep sedemikian rupa dengan matang, jangan sampai tidak bisa menghasilkan pemasukan PAD.

"sampai saat ini belum mampu memberikan sumbangsih bagi PAD bagi kota Banjar", imbuhnya

Senada dengan Yayan, Ara juga mengatakan, masyarakat Cibeureum mesti bisa memanfaatkan situ leutik sebagai sarana usaha.


.(TT)