269 Ekor Sapi di Kota Banjar Sudah Tervaksimasi PMK


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Sebanyak 269 ekor hewan ternak khususnya sapi di Kota Banjar sudah berstatus tervaksinasi demi mencegah penularan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kota Banjar.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan melalui Kepala Bidang Peternakan Nur Rohman menjelaskan bahwa saat ini kasus PMK di Kota Banjar sudah mulai melandai.

" Sejak adanya wabah PMK sampai saat ini, ada sekitar 252 kasus di Kota Banjar, dan yang sudah melakukan pengobatan dan dinyatakan sembuh sebanyak 239 ekor.

Dari jumlah yang terkena PMK, ada 11 ekor yang dipotong bersyarat, dan 1 ekor mati, "jelasnya saat ditemui di ruangannya, Rabu (28/09/2022).

Walaupun kasus PMK di Kota Banjar sudah mulai turun, namun karena posisi Kota Banjar yang menjadi daerah lintasan atau lalu lintas ternak, kewaspadaan akan terjadinya wabah PMK tetap diperhatikan.

" Saat ini untuk kasus PMK sudah melandai, bahkan kita sedang mengobati 2 ekor sapi yang diduga suspek PMK. Namun kita tetap harus waspada. Kita tetap bekerja sama dengan petugas check point yang berada di perbatasan untuk mengawasi apakah ada ternak-ternak yang masuk, terutama dari Jawa Timur yang merupakan daerah utama penyebar PMK, "imbuhnya.

Selain melaksanakan pengawasan terhadap lalu lintas ternak yang masuk ke Kota Banjar, pihak Distan juga melaksanakan vaksinasi terhadap ternak-ternak yang sehat maupun yang sudah sembuh.

" Untuk vaksinasi tahap pertama (Juni ) sebanyak 199 ekor, kemudian vaksinasi tahap kedua (Agustus) ternak yang divaksin sebanyak 141 ekor. Setelah 6 bulan kita akan melaksanakan vaksinasi tahap ketiga. Dan dalam pelaksanaannya kita ada beberapa tim, dengan masing-masing tim ada dokter hewannya, " jelasnya.

Sebagai antisipasi terjadinya wabah PMK, sejak adanya wabah PMK pihak Distan sudah turun langsung ke lapangan untuk melakukan edukasi kepada para peternak tentang ciri-ciri dari ternak yang terkena PMK dan bagaimana cara penularannya./Tema