JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Seletah Pelaksanaan Vaksinasi Lansia dan Usia 18 tahun ke atas, kini vaksinasi dapat dilakukan kepada anak mulai dari umur 12 tahun, menindaklanjuti hal terrsebut Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. bersama Walikota Banjar Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih, M.Si. gelar vaksin kepada siswa-siswi di SMAN 2 Banjar.

Gerai Vaksin Presisi tersebut diawaki oleh Personel Polres Banjar dan Nakes dari Puskesmas Langensari 2.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Langensari, Kanit Lantas Polsek Langensari, Paurkes Polres Banjar, Kepala Puskesmas Langensari 2, Kepala SMAN 2 Banjar, dan Kanit Binmas Polsek Langensari.

Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Indoor SMAN 2 Banjar tersebut merupakan Dosis pertama bagi siswa-siswi SMAN 2 Banjar.

Di sela-sela kegiatan tersebut Kapolres Banjar mengatakan Pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar tersebut sebagai upaya dalam menyematkan generasi dari Covid-19.

"Setelah lansia dan umur 18, kini giliran usia 12 Tahun ke atas, untuk itu Kami apresiasi apa yang telah dilakukan oleh SMAN 2 Banjar, ini dapat menjadi contoh sekolah-sekolah lain untuk melaksanakan vaksinasi bagi Siswa-siswinya" Ucap Kapolres Banjar.tema


JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuningan Drs.H. Mujayin, M.Pd.I melalui Kasi Bimas Islam Kemenag Kuningan H. Ahmad Fauzi, menghimbau kepada para penyuluh agar lebih intensif lagi dalam melakukan sosialisasi mengenai pentingnya protokol kesehatan 5M kepada masyarakat.

Hal tersebut disampaikan berkenaan dengan Surat Edaran Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2021 Tentang penerapan protokol kesehatan 5M dan pembatasan kegiatan peribadatan pada masa PPKM level 3 dan level 4 serta PPKM Mikro.

Guna menindaklanjuti hal tersebut, Penyuluh Agama Islam (PAI) PNS dan Non PNS Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan laksanakan dan sosialisasikan perintah sesuai surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama beberapa waktu lalu.

"Seperti apa yang dikatakan kepala Kemenag Kuningan saat rapat koordinasi dan evaluasi tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 4 dan level 3 Covid-19 di wilayah Kabupaten Kuningan pekan lalu, kami penyuluh agama Islam (PAI) PNS dan Non PNS Kecamatan Cimahi laksanakan perintah tentang penerapan protokol kesehatan dan Vaksinasi kepada tokoh agama dan masyarakat sesuai dengan surat edaran menteri agama nomor 20 tahun 2021", Ucap Asep Nurdin, S.Th.I.M.Pd selaku Penyuluh Agama Islam Fungsional Kecamatan Cimahi, Senin 2 Agustus 2021.

Hari ini kita membagi beberapa titik sosialisasi dan penerapan protokol kesehatan khususnya di wilayah Kecamatan Cimahi, "Alhamdulilah kegiatan berjalan lancar, meskipun dilapangan masih ditemukan beberapa warga yang masih melanggar protokol kesehatan", ucapnya

Sosialisasi dan pembagian masker di tempat ibadah

Dalam pelaksanaannya kita lakukan sosialisasi di tempat ibadah dan di beberapa titik perbatasan kecamatan Cimahi dengan memberikan himbauan kepada masyarakat akan pentingnya Prokes 5M dan 1D. "Kita kasih pemahaman bagi warga yang melanggar atau tidak menerapkan Prokes", ujarnya

"Covid-19 ini ada, oleh karena itu kita harus bangun kesadaran umat mengenai protokol kesehatan," tuturnya

Ditambahkan Kyai Harun selaku PAI Non PNS, mengungkapkan, Kita sebagai pelayan publik harus dapat mengunggah kesadaran umat mengenai protokol kesehatan disaat Pandemi Covid-19.

"Saya menghimbau kepada masyarakat khususnya warga kecamatan Cimahi untuk tetap melaksanakan Prokes 5M" kata Kyai Harun

Sebagai tugas dan tanggung jawab kita selaku Penyuluh Agama Islam (PAI) PNS ataupun Penyuluh Agama Honorer, kita juga melakukan monitoring dan evaluasi sebagai bahan laporan, dan melaporkan hasil kegiatan dilapangan sebagaimana dengan adanya form laporan yang sudah disediakan oleh pihak kementerian agama. Pungkasnya

(Iwan)






JABARCENNA.COM | BANJAR,- Angka kematian akibat Covid 19 cenderung naik. Bobotoh Aswaja Kota Banjar bersama Gereja Katolik Santo Philipus Kota Banjar menyumbang 5 peti mati ke Instalasi Pemulasaraan Jenazah (IPJ) RSUD Kota Banjar.

Peti mati langsung diserahkan oleh ketua Bobotoh Aswaja Ajat Sudrajat dan Romo Gatot.

Menurut Ajat Sudrajat, ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap upaya penanggulangan Covid 19, semoga peti mati ini bisa mengurangi beban pemerintah.


Selain peti mati, Bobotoh Aswaja juga melakukan bakti sosial dengan membagikan ratusan nasi kotak kepada warga yang terdampak pandemi Covid 19 di Kota Banjar Minggu, (1/8/21).

"Banyak kalangan yang terdampak pandemi Covid 19 diantaranya mereka buruh harian, kami turut prihatin atas pandemi ini dan warga harus tetap sabar serta taat protokol kesehatan," tambah Ajat.

Pembagian nasi kotak dilakukan seminggu sekali di beberapa lokasi di Kota Banjar. Sementara bantuan peti mati akan dilakukan sesuai permintaan.

"Selain peti mati kami juga siap memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan warga yang membutuhkan APD maupun peti mati bisa menghubungi Bobotoh," pungkas Ajat./Tema


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Setelah beberapa waktu lalu Gereja Kristen Indonesia (GKI) kota Banjar telah menggelar vaksinasi yang pertama, baru-baru ini GKI Kota Banjar kembali menggelar vaksinasi kedua dengan sasaran umur 12 tahun ke atas di Gereja GKI Kota Banjar.

Dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut dengan mekanisme tahapan verifikasi data dan pendaftaran peserta vaksinasi, skrining, vaksinasi selanjutnya pencatatan dan observasi, dengan petugas vaksinator dari tim Tracer Polres Banjar, Puskesmas Pataruman 1, dan Puskesmas Pataruman 3.


Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. berkesampatan meninjau pelaksanaan vaksinasi tersebut dengan didampingi oleh Kapolsek Pataruman, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa.

Sedikitnya GKI Kota Banjar 164 Orang hadir dalam pelaksanaan vaksin, sedangkan yang berhasil divaksin sebanyak 155 Orang dengan dosis pertama.

Di sela-sela kegiatan tersebut Kapolres Banjar mengatakan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pihak Gereja GKI Kota Banjar yang mana sudah dua kali pelaksanaan vaksin berjalan dengan sukses dan memenuhi target jumlah peserta vaksin yang telah ditentukan.

"Ya tentunya untuk mencapai target herd immunity di kota Banjar Kita harus cepat, untuk itu Polres Banjar semenjak awal membuka gerai-gerai vaksin Presisi di beberapa titik lokasi termasuk di GKI ini", Ucap Kapolres Banjar, Minggu (01/08/2021).

Tidak hanya jemaat Gereja, pelaksanaan Vaksinasi tersebut diikuti juga oleh warga di sekitaran Gereja GKI Kota Banjar. Dalam pelaksanaannya tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat./Tema
Diberdayakan oleh Blogger.