Ketua GEMAR : Awal Mula Didirikannya Gerakan Marwan


JABARCENNA.COM | SUKABUMI - Gerakan Marwan (GEMAR) nyatanya sudah digaungkan sejak tahun 2015. Di tahun itulah awal mula Gemar berkumpul dari simpatisan Gerakan Marwan.

Singkat cerita, Pada tahun 2015 itu ketika Pak Marwan menjadi Bupati Sukabumi nyatanya terjadi aksi demo sebanyak dua kali yang berlangsung di Jalan Kadudampit tersebut nyatanya dari masyarakat membutuhkan adanya perbaikan insfratruktur yang lebih baik. "Alhamdulillah berkat beliau jln di Kadudampit sampai saat ini mungkin sekian puluh persen atau seratus persen itu jauh lebih baik" ungkap H Apep Saepul Mahdan yang saat itu masih menjabat Sekjen FKPM.

Di tahun 2019 Gerakan Marwan Didirikan tepatnya di bulan pertama dengan dibentuknya AD/ART GEMAR dan Mars Lagu Gemar dengan tujuan dan maksud membuat satu Gerakan Marwan yang ingin melihat potensi-potensi yang sudah dikerjakan baik yang belum di kerjakan oleh Pak Marwan saat menjabat sebagai Bupati Sukabumi, dan terutama janji-janji politik waktu kampanye yang belum dilaksanakan, walaupun Pak Marwan itu tidak banyak janji tapi relawan-relawan yang banyak janji kepada masyarakat itu yang menjadi PR kita. Jadi "PR kita kali ini membantu menyampaikan kepada masyarakat". ujar H. Apep Saepul Mahdan yang kini menjabat Ketua GEMAR.

Lanjut Apep, Harapan dari GEMAR itu sendiri baik itu calon dari No.1 No.2 dan No. 3, Apep pun berpesan "kita harus melaksanakan Demokrasi yang sebaik-baiknya, kita dulu berteman sekarang berbeda pendapat itu hal yang biasa tapi tujuannya sama untuk memajukan Kabupaten Sukabumi yang sangat luas ini menjadi ke arah yang kebih baik lagi. jadi jangan ada satu perbedaan dari tim dan pemenangan tiap calon bupati ini menjadikan suatu permusuhan diantara tim-tim yang beda pandangan atau beda pilihan. Mudah-mudahan Pilkada ini berjalan dengan baik dan aman" Imbuhnya

Sementara dikatakan Pandi Sopandi sebagai Koordinator Dapil IV yang mengkordinir 3 Kecamatan menambahkan, Himbauwan kepada Relawan yang lain, "jadi kemenangan itu tidak bisa dicapai dengan tidak berjuang tetap harus mengeluarkan tenaga, keringat,dan pemikiran" kata Pandi.

Kita harus tetap santun tidak boleh ada menjelekkan sedikitpun siapapun lawan kita itu pesan Pak Marwan kepada kita dan itu yang jadi alasan saya. Pungkasnya. 



.Suhendi/Erik.S