Agustus 2019 | JABARCENNA.COM

JabarCeNNa.com, Cirebon -- Sat Lantas Polres Cirebon melaksanakan kegiatan pembagian rompi yang bertempat di Lapangan Apel Mako Polres Cirebon, Jumat (30/8/2019).

Kapolres Cirebon AKBP Suhermanto, SIk. M.Si melalui Kasat Lantas Polres Cirebon AKP Asep Nugraha, SH didampingi perwira Sat Lantas dan staf Lantas diikuti oleh Anggota Sat Lantas dan Perwakilan pengemudi ojeg pangkalan sebanyak 8 orang.

Rompi sebanyak 50 buah diberikan oleh Kapolres Cirebon melalui Kasat Lantas Polres Cirebon secara simbolis kepada 8 perwakilan pengemudi ojeg pangkalan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas guna terwujudnya kamseltibcarlantas dalam rangka Ops Patuh Lodaya 2019.


.Abdul

JabarCeNNa.com, Kuningan- Adanya  Tindakan Pemeriksaan administrasi terhadap objek wisata di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), undang reaksi dari warga lingkungan sekitar. 

Pasalnya, dugaan pemeriksaan itu persis sektor Penghasilan Negara Bukan Pajak (PNBP). 

“Perlu diketahui bahwa Kawasan TNGC itu, wilayahnya ada di dua Kabupaten, dimana  Kabupaten Kuningan dan Majalengka."ucap Nandang salah seorang warga Desa Cisantana, saat di temui di kawasan objek wisata palutungan, Kamis (29/08/2019).

Dirinya merasa heran dengan adanya pemeriksaan tersebut.

"Pertanyaannya, sama gak pemeriksaan PNBP ini dilakukan kepada pengelola wisata luar Kabupaten Kuningan,”Tanya Nandang 

Nandang merasa, tindakan ini merupakan penganaktirian terhadap putra daerah yang mendapat kepercayaan sebagai pengelola objek wisata.

“Jika mau bekerja sesuai aturan, apakah tindakan pemeriksaan ini sama dilakukan di kawasan wisata yang masuk wilayah Majalengka?” demikian dikatakan Nandang

Menyinggung soal pemeriksaan, dia mengatakan, pihaknya tidak tahu persis tentang berapa berkas yang menjadi bahan dalam pengumpulan data dan keterangan.

“Ini jelas anak tiri dan buat kecemburuan sosial,” sergahnya

Berdasarkan data terhimpun, pemeriksaan administrasi cenderung terhadap keuangan itu dari sektor Penghsailan Negara Bukan Pajak. Hal itu dari sebanyak 52 titik objek wisata plus 5 titik objek wisata yang berada kawasan TNGC dikelola PDAU (Perusahaan Daerah Aneka Usaha). 

Sementara itu, Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan melalui Kanit Tipikor Polres Kuningan yakni IPTU Arif Budi Hartoyo saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, mengatakan, pihaknya membenarkan bahwa wilayah obyek wisata kawasan TNGC sedang diperiksaan soal PNBP. 

“Kita sampai saat ini, masih puldata-pulbaket,”jawab Budi seraya terbata-bata, tidak jelas suaranya. Hallo…


.Iwn

JabarCeNNa.com, Kuningan - Sebanyak 83 Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun dan  Purna Tugas yang mencapai BUP TMT 01 Oktober sampai dengan 01 Desember 2019. Penyerahan SK Purna Tugas tersebut dilaksanakan oleh Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH bertempat di Hotel Purnama Mulya, Kamis (29/08/2019).

Dalam kesempatan tersebut juga sekaligus dengan pengisian program layanan klim otomatis taspen dalam rangka memberikan pelayanan prima untuk mempermudah dalam pengajuan pembayaran hak pensiun berupa gaji pensiun pertama dan tabungan hari tua.

Menurut laporan panitia PNS yang purna tugas per 1 oktober 2019 sampai 01 Desember 2019 sejumlah 83 orang berasal dari 20 SKPD dengan rincian sebagai berikut, pejabat tinggi esselon 2 sebanyak 3 orang, esselon 3 sebanyak 1 orang, pengawas atau esselon 4 sebanyak 13 orang, guru 47 sebanyak 47 orang, instruktur madya 1 orang, pengantar kerja madya 1 orang, pengawas sekolah 1 orang, penyuluh pertanian 1 orang, perawat 1 orang, dan pelaksana sebanyak 12 orang. Serah terima SK ini, lanjut dia, sebagai upaya peningkatan pelayanan dan penghormatan kepada para ASN yang telah mengabdikan diri di Kabupaten Kuningan.

Sementara itu Bupati Kuningan dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada para calon pensiunan yang telah mendedikasikan diri dalam pengabdian. 

"semoga jasa dan pengabdian yang telah saudara sumbangkan kepada bangsa, negara dan masyarakat mendapat pahala dari Allah SWT." ucap H. Acep Purnama.

lebih lanjut Bupati menegaskan bahwa walaupun SK Pensiun telah diterima, tetapi penilaian prestasi kerja pegawai akan tetap berlangsung sampai dengan pegawai tersebut memasuki masa pensiun. oleh karena itu Bupati berharap tidak ada penurunan kinerja.

Mengakhiri sambutannya bupati berpesan “Selamat menikmati masa pensiun dengan tetap melakukan pengabdian pada masyarakat sekitar sesuai dengan keahlian yang dimiliki agar senantiasa bermanfaat untuk orang lain,”

.Iwn

JabarCeNNa.com, Kuningan - Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH., MH secara resmi membuka tournamen bola voly putra Bupati Cup 2019 yang ke-1 antar klub se Kabupaten Kuningan, di Gor serbaguna Ds.Margasari Kecamatan Luragung, Kamis (29/08/2019).

Dalam turnamen bola voly bupati cup pertama ini di ikuti oleh 16 Club yang berada di Kabupaten Kuningan, dengan pertandingan sistem gugur yang akan memperebutkan juara 1-3. 

Turut hadir dalam pembukaan tournament tersebut, kepala dinas Pemuda dan olahraga Jaka Chaerul, S.Sos, Camat Lurgung, Kepala Koni Kabupaten Kuningan, dan tamu undangan lainnya.

Sementara itu dalam sambutan Bupati Kuningan menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak yang sudah terlibat sehingga Tournament bola Voli Bupati Cup bisa terselenggara dan ucapan terimaksih juga disampaikan kepada tim yang sudah mendaftar.

"ini bukti bahwa bola voly begitu diminati oleh masyarakat Kuningan, banyak generasi muda yang mengikuti tournament ini" kata dia

Selain itu bupati menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan ajang mencari atlet-atlet voly yang potensial dan berbakat. 

"Melalui ajang seperti ini diharapkan bisa menjadi bagian dalam mempersiapkan tournament atau kejuaraan besar tingkat provinsi maupun nasional, untuk mencetak atlet voly yang memiliki skill dan profesional yang nantinya bisa mengharumkan nama Kuningan" jelas H. Acep Purnama.

Pertandingan antara Sma Cikaso dan Sma Ciniru menjadi pertandingan pembuka, dengan skor 3-0 dimenangkan oleh sma Ciniru.

.Angga

JabarCeNNa.com, Banjar - Jambore anak tingkat Kota Banjar tahun 2019 yang dilaksanakan di taman Pusdai Kota Banjar, Kamis, (29/8/19) dihadiri langsung oleh Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaeaih, Kapolres Banjar AKBP Yulia Perdana, Kapolsek Banjar dan OPD se-Kota Banjar.

Disaat berlangsungnya kegiatan Jambore Anak Tingkat Kota Banjar tersebut, Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana SIK menerima Piagam penghargaan dari Walikota Banjar. Pemberian piagam tersebut sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan dari Pemerintah Kota Banjar sebagaimana adanya partisipasi yang dilakukan Polres Banjar dalam mewujudkan Banjar Menuju Kota Layak Anak Tahun 2019.

Lebih lanjut Jambore Anak yang tersebut dilakukan dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional oleh Dinas Sosial yang bekerja sama BUMN dan pemangku kepentingan dengan tujuan untuk menggelorakan semangat anti diskriminasi terhadap anak

Kegiatan Jambore Nasional ini diisi sejumlah kegiatan seperti permainan kekompakan tim, meningkatkan kepekaan terhadap teman yang berkebutuhan khusus, untuk melatih kreativitas, serta panggung pertunjukan.

.Tema

JabarCeNNa.com, Banjar -- Menyikapi isu yang terjadi belakangan ini, Kapolres Banjar Silahturahmi dengan Warga dari Indonesia Timur di Kedai Den Ato objek wisata situ Mustika Kota Banjar, Selasa (27/8/2019)

Acara dihadiri oleh Dandim 0613 Ciamis, Danyon 323 Raider, Kajari Kota Banjar, Ketua FKUB Kota Banjar, Ketua Pengadilan Negri Kota Banjar Pengurus Gereja Kota Banjar serta Mahasiswa dari STAIMA dan STISIP Kota Banjar dengan jumlah yang hadir dalam acara tersebut sekitar 45 orang.

Para pemuda asal Indonesia Timur ini diundang silaturahmi dengan makan siang bersama oleh Kapolres Banjar serta elemen mahasiswa lain di Kota Banjar

Silaturahmi yang diberi nama "Liwet Nusantara From Banjar For Indonesia" ini untuk memastikan kondisi para pemuda di Wilayah Indonesia Timur khusunya Papua ini tidak terpengaruh dengan isu yang berkembang.

Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana,SIK didampingi Dandim 0613 Ciamis Letkol Tri Arto Subagyo bahwa pihaknya menjamin kenyamanan dan keamanan para mahasiswa asal Indonesia Timur khususnya Papua.

"Selama ini mereka tetap fokus dengan kegiatan perkuliahan. Tidak terpengaruh isu yang berkembang," ujarnya 

Kapolres Banjar juga mengatakan, silaturahmi untuk mempererat hubungan warga Indonesia Timur dengan elemen masyarakat Banjar

Komunikasi ini akan terus berlanjut sehingga setiap perkembangan mudah disikapi.

Selain itu Kapolres juga mengatakan bahwa masyarakat jangan terpengaruh dengan berita HOAX dan tentunya TNI dan Polri menjamin kenyamanan warga Papua umumnya orang Indonesia Timur yang kuliah dan bekerja di Kota Banjar dan

"Selama ini mereka bekerja dan kuliah dengan tenang Kami menjamin mereka semua selama di Banjar" tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut pula Perwakilan Warga Indonesia Bagian Timur memberikan selendang khas Indonesia Timur.

.Tema

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Dalam rangka memperingati HUT RI ke-74 dan Hari Jadi Kuningan yang ke-521, DPRD Kabupaten Kuningan gelar perlombaan guna memeriahkan Hari Besar Nasional.

Dikatakan Ketua Panitia Kegiatan, Ade Rudianto, lomba yang diadakan sekarang ini akan dilaksanakan selama dua hari, dan ini di ikuti oleh jajaran DPRD Kuningan, baik dari Kesekertariatan dan yang lainnya."ucap Kabag Umum DPRD Kuningan tersebut.

Lomba yang di gelar berupa lomba makan kerupuk, memindahkan belut, masukan paku ke botol, lomba terong dll. "terang Ade

Dengan adanya kegiatan ini dikatakan Ade Rudianto, "semua elemen yang ada di sekertariatan dan pendamping praksi DPRD Kuningan bisa membuat kita lebih akrab. Untuk hadiah sendiri kita adakan berupa hiburan saja"tukasnya

Ditambahkan Sekertaris Dewan, Suraja, dirinya mengapresiasi kegiatan perlombaan yang di gelar di halaman kantor dewan tersebut.

Menurutnya, perlombaan tersebut sebagai bentuk memeriahkan Hut RI dan Hari Jadi Kuningan.

.Iwn

JabarCeNNa.com, Banjar -- Kegiatan yang bertajuk Tema "Biru Langitku Hijau Bumiku' dalam rangka memperingati Hari Lingkungan sedunia, Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar buka acara kegiatan peringati hari lingkungan hidup sedunia, yang bertempat di Taman Kota Banjar, Selasa, (27/8/19)

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Walikota Banjar, DR. Hj. Ade Uu Sukaesih M.Si dan dihadiri Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana Sik, Danyon 323 Raider/Buaya Putih Mayor Inftri Apriandi Bayu Laksono, Dandim 0613 Ciamis yang diwakli Pabung, Kajari Banjar, Kadis LH

Dikatakan Walikota Banjar, bahwa saat ini polusi udara menjadi permasalahan di dunia untuk itu perlu diimbangi dengan menanam pohon untuk bisa menambah kapasitas reduksi polusi udara

"Kami berharap kedepan ada sinergitas, terutama orang tua dan guru-guru serta stakeholder termasuk penggiat lingkungan agar mendidik anak sejak dini tentang pentingnya kebersihan sehingga permasalahan sampah ini bisa sama-sama kita tangani dengan baik dan bisa dituntaskan."ungkapnya.

Tema “Biru Langitku Hijau Bumiku” berfilosofi ada semangat mewujudkan udara menjadi lebih bersih dan langit terlihat lebih biru. Begitu juga dengan Bumi Indonesia ini, semakin hijau dan gerakan penanaman semakin digencarkan dalam rangka membantu mengurangi polusi udara."demikian dikatakan Ade Uu

Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana,SIK didampingi NY Indah Yulian saat meninjau stand mengatakan bahwa peringatan hari lingkungan hidup sedunia sangat penting bagi para generasi muda khususnya para pelajar dimana para pelajar di didik untuk ramah terhadap lingkungan"tuturnya

Ia menambahkan, "apalagi kostum dikenakan para peserta merupakan hasil dari daur ulang sampah dengan begitu memberikan semangat agar sampah-sampah tas atau plastik tidak dibuang percuma ataupun dibakar sehingga bisa didaur ulang"pungkasnya

.Tema

JabarCeNNa.com, Banjar --  Rakor Satgas Bansos Pangan Kota Banjar di laksanakan di Aula Dinsos kota Banjar. Selasa, (27/8/19)

Rapat dipimpin oleh Kadis Sosial dan dihadiri oleh Wakapolres (Ketua Satgas Bansos Pangan Kota Banjar), Kepala Bulog Divisi Ciamis regional Priangan Timur, Perwakilan Bank BNI, Ka OPD terkait, Para Camat atau yg mewakili, Kades/lurah serta para pendamping PKH Bansos BPNT tiap Desa/Kelurahan.

Dalam kegiatan tersebut Perum Bulog Ciamis menyatakan siap jadi suplayer Bantuan Pangan Non Tunai Kota Banjar, penyaluran pangan berupa beras dan telor sesuai kwalitas yg telah ditentukan dan jumlah sesuai kebutuhan serta harga yg tepat.

Selanjutnya dari Pihak kepolisian mengatakan siap mengawal dan mengamankan penyaluran BPNT agar tepat sasaran, tepat kwalitas, tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu dan tepat administrasi.

Sementara dari pihak BNI 46 mengucapkan siap membuka atm di setiap agen atau e-warung yang sudah ditunjuk.Para pendamping agar memberikan arahan kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dan pemilik agen atau e-warung agar pendistribusiannya harus sesuai ketentuan yang disepakati dan atau aturan yang berlaku.

Akurasi data jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) agar dimusyawarahkan di tingkat desa/kelurahan, ketentuan kuota masing2 desa/kelurahan agar jadi panduan dlm menentukan jumlah KPM sesuai kriteria.

Lebih lanjut Jika terjadi penyimpangan dalam program BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) yg mengakibatkan para KPM (Keluarga Penerima Manfaat) mengalami kerugian karena kwalitas pangan yg diterima tdk sesuai standar, jumlah berkurang, harga tdk sesuai, waktu tidak tepat atau pelanggaran lainnya maka para Pendamping dan KPM agar melapor kepada Satgas Bansos Pangan Kota Banjar yg diketuai oleh Wakapolres Banjar Kompol Drs. Ade Najmuloh.


.Tema

JabarCeNNa.com, Banjar -- Presidium FRDB Soedrajat atau Ajat Doglo merasa tidak puasa dengan jawaban pihak pemerintah kota Banjar dalam Audiensi yang dilakukan kemaren.

Menurut Ajat, jawaban yang diberikan dalam audienai sangat Tidak memuaskan.

"sikap seorang walikota itu gak jelas, dengan kondisi yang terjadi dalam pemerintah kota Banjar, terutama kaitanya dalam kegagalan perencanaan Infrastruktur", Ungkapnya saat dihubungi, Selasa, (27/8/19).

Ajat menjelasakan, kegagalan pembangunan jika di lihat memang Secara fisik itu ada, namun dalam perencanaan awal tidak terealisasi. 

"Berarti gagal perencanaan, seperti Jembatan, Water Park kan ada, tapi perencanaan harusnya bisa sesuai itu tidak terealisasi", Jelasnya.

Ajat menyayangkan Kepada Walikita Banjar. Menurutnya, Tidak ada sikap tegas dari walikota dengan kegagalan tersebut.

"Apakan dia mengakui dengan kegagalan tersebut, dan meminta maaf, atau tidak mengakui, padahal Dinas terkait pada saat heaering di Dewan sudah mengakui kegagalan ituh", Tadasnya.

Seperti diketahui, FRDB telah melalukan Hearing dengan pihak pemerintah Kota Banjar kemaren dan Juga dengan DPRD Kota Banjar beberapa waktu lalu terkait beberapa pembangunan Di Kota Banjar yang dianggap tidak sesuai.


.Ao

Suasana Audiensi
JabarCeNNa.com, Banjar -- Usai pemanggilan presidium FRDB oleh KPK kemaren, Forum Reformasi Dinasti Banjar laksanakan audiensi dengan jajaran Kepala Dinas serta Wali Kota Banjar. Kegiatan Audensi dilaksanakan di Aula Setda Lantai 2 Kota Banjar, Senin, (26/08/2019).

Beberapa waktu lalu, presidium FRDB Soedrajat atau Ajat Doglo sempat mendapatkan informasi beberapa pejabat Kota Banjar dan juga pihak perusahaan pelaksana Kontruksi Kota Banjar di periksa oleh KPK. Menurut Ajat, pihak KPK membenarkan pemeriksaan itu.

"benar adanya ada beberapa pejabat dan mantan pejabat, dan juga pengusaha yang di panggil KPK", Ujarnya.

Terkait pemanggilan dirinya oleh KPK kemaren, Ajat menjelaskan, jika ia lebih fokus ditanya terkait pemenangan Wali Kota 2013, dimana ia pada saat itu menjadi tim pemenangan dan sempat memberikan mahar ke beberapa partai pendukung. 

"Yaa saat itu saya pernah memberikan mahar politik ke beberapa partai sekitar Rp.1 Milyaran hingga Rp 50 jutaan bagi partai yang tidak ada perwakilan dewan-nya di gedung DPRD," tuturnya. 

Dalam audiensi, Ajat Doglo mempertanyakan kepada Wali Kota terkait turunnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Kota Banjar beberapa waktu lalu.

"Berarti ini kan ada permasalahan dan ternyata kita menemukan beberapa program kegiatan, permasalahan di kota Banjar. Makanya kita coba jelaskan berdasarkan temuan-temuan kita, dimana ada beberapa penyimpangan dari perencanaan. seperti contoh situ leutik, itu awalnya program untuk pertanian dan pengairan, sekarang bergeser akhirnya menjadi sebuah pembenaran dengan istilah untuk wisata," terangnya. 

Sekjen FRDB, Yani Subekti, mengungkapkan, pertemuan tersebut sekedar menyampaikan aspirasi terkait penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan oleh Pemkot Banjar.

"Kita mempertanyakan tentang kebijakan-kebijakan yang akan diambil Wali Kota mengenai beberapa prosedur yang ada penyimpangannnya," ucapnya. 

Wali Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih didampingi Sekda Banjar, Ade Setiana, mengaku dalam keadaan sedang berpuasa dan memakai masker, usai audiensi ia langsung meninggalkan ruangannya secara terburu-buru.

"Kegiatan tadi wujud respon Ibu Wali Kota terhadap usulan FRD untuk melakukan audens. Ibu Wali Kota jika terkait hal-hal baik tentu akan direspon baik dan ditindaklanjuti untuk kemajuan semua yaa," jelas Sekda Banjar, Ade Setiana, ditemui diruang kerjanya. 

Mengenai pemanggilan beberapa pejabat pemerintah oleh KPK, Ade Setiana, tidak mau berkomentar banyak mengenai hal itu. 

"itu silahkan saja nanti lah, saya belum tahu sejauh itu," imbuhnya.


.Ao

Presidium FRDB Soedrajat saat memasuki gedung KPK jakarta
JabarCeNNa.com, Banjar -- Presidium Forum Reformasi Dinasti Banjar (FRDB) Ir. Soedrajat Argadireja yang kemaren baru saja di periksa KPK membeberkan hasil pemeriksaan KPK kepadanya beberapa waktu lalu. 

Menurut Ajat, pemeriksaan oleh pihak KPK terkait Pekerjaan Dinas PU tahun 2012 sampai 2017, termasuk Ciptakarya, Binamarga, Tarkim dan PSDA.

"pemerikaaan terkait pekerjaan Dinas PU seperti Jambatan, BCH, Pasar Langensari, Pasar Karangtaruna. Ada juga pertanyaan tentang pembangunan Rumah Sakit Langen, namun tidak terlalu dijawab, karena saya tidak mengikuti perkembangan itu", Ungkap Ajat saat ditemui di kediamnya kemaren.

Ajat menambahkan, salain itu pemeriksaan dilanjutkan pada Pilkada 2103. Menurutnya, di indikasikan Ada mahar politik pada pilkada 2013.

"yang difokuskan tentang Aliran dana dari mana kemana dan dari siapa pada pilkada 2013", Imbuhnya.

Ajat mengaku, Pihak KPK memberikan lebih dari 17 pertanyaan terkait Kota Banjar Kepadanya.

"sekitar 17-18 dibawah 20 pertanyaan", Terangnya.

Menurut Ajat, Pihak KPK lebih terfokus pada saat dirinya menjabat sebagai team pemenangan pilkada 2013 Asih Kataji.

"tetang aliran uang, dana kampanye, itu yang banyak di cecar oleh KPK dan ujung-ujungnya mencari sumber dana", 

Ajat berharap, KPK bisa mengungkap Hal hal yang menyangkut kebobrokan Dinasti dalam kapasitas pekerjaan Infrastruktur, diduga, dana dana pilkada 2013 tersebut di dapat dari fee Proyek.

"diduga, dana kampanye dan mahar pilkada mengunakan fee proyek", Cetusnya.


.Ao

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Dalam rangka memeriahkan Hut RI ke-74 dan Hari Jadi Kuningan yang Ke-521 Disdikbud Kabupaten Kuningan Gelar Perlombaan yang di Ikuti oleh Jajaran Dinas Pendidikan baik di lingkup Kepala Sekolah dan Kepala Uptd se-Kabupaten Kuningan. 

Kepala Sub Bagian Umum Disdikbud Kuningan, Hipa mengatakan, Beberapa lomba yang dilaksanakan sekarang ini adalah sebagai bentuk memeriahkan Hut RI ke-74 dan Hari Jadi Kuningan, alhamdulilah perlombaan ini berjalan sesuai rencana."ucapnya Selasa (27/8/2019). 

Jenis perlombaan yang dilaksanakan berupa lomba balap karung, lomba bakiak, lomba karet, mindahkan tepung. Kegiatan lomba berlangsung dilaksanakan di halaman parkir dinas pendidikan dan kebudayaan Kuningan,"jelasnya

Kita menyiapkan beberapa hadiah bagi para pemenang lomba, kegiatan lomba ini nyatanya bisa dirasakan oleh semua yang ikut terlibat sehingga perlombaan ini dirasa cukup meriah dan antusias para peserta lomba cukup banyak mengikuti kegiatan lomba yang telah di tentukan oleh Dinas sendiri. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berjalan dalam setiap tahunnya."pungkas Hipa


.Iwn

JabarCeNNa.com, Banjar -- Satuan Narkoba Polres kota Banjar berhasil membekuk dua pengedar puluhan butir Pil Hexymer dari dua tersangka pengedar FR (24) dan DF (23). yang ditangkap di Alun-alun Langensari sedang melakukan transaksi

Pil warna kuning tersebut selain dijual di kalangan anak muda termasuk pelajar mereka konsumsi juga, dari  kedua tersangka diamankan 51 butir pil Hexymer yang di kemas dalam beberapa kantong plastik.Yang di sembunyikan di pembuangan sampah,ujar Kapolres.

Kapolres mengungkapkan penangkapan bermula dari informasi masyarakat tentang adanya transaksi pil masuk dalam daftar G tersebut. Selama ini kedua pemuda terseut juga sudah dicurigai mengedarkan pil kuning.

Menindaklanjuti informasi tersebut, ternyata keduanya masih di lokasi, tanpa perlawanan keduanya berhasil diringkus,” katanya.

Komunikasi transaksi pengedaran pil anti depresan tersebut, lanjutnya dilakukan melalui telefon genggam “Alasannya klasik, karena masalah ekonomi. Kami masih mengembangkan kasus tersebut,” ujarnya.

Kedua tersangka dijerat dengan pasal 196,197 dan 198 UU nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Dengan acaman hukumannya mencapai 10 tahun penjara.

Lebih lanjut selain meringkus dua pengedar pil kuning,  Satuan Narkoba Polres Banjar juga mengamankan pengedar dan pemakai Psikotropika jenis Sabu-sabu dari tersangka RM yang merupakan warga Desa Cisaga Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis.

Dari tangan tersangka diamankan satu kantong plastik berisi satu paket plastik kecil berisi sabu sabu. Selain itu juga diamankan telefon genggam, serta barang bukti lainnya.

.Tema

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Polres Banjar Polda Jabar dan jajaran Polsek sekota Banjar mengibarkan bendera setengah tiang hari ini. Senin (26/8-19)

Hal ini sebagai bentuk belasungkawa atas meninggalnya Ipda Erwin Yudha Wildani, anggota Polisi yang terbakar saat mengamankan demo Mahasiswa di Cianjur ungkap Kapolres Banjar.

Ipda Erwin melaksanakan tugas pengabdian kepada Bangsa, Negara dan masyarakat dengan baik. Diketahui, Ipda Erwin terbakar saat hendak memadamkan api yang membakar ban, tiba tiba ada pendemo yang.melempar bensin ke ban yang sedang di padamkan oleh Anggota dan akhirnya api menyembur ke tubuh Almarhumah, Ipda Erwin.

Ipda Erwin meninggal dunia dini hari tadi pukul 01.38 wib di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta,saat tengah menjalani perawatan medis.

Almarhum sudah bertugas selama 25 tahun 7 bulan, rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kabupaten Cianjur hari ini.

Sebelum dimakamkan, bapak dua anak ini akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Mayor Harun Kabir RT 03 RW 11 Gang Pulo 6 Kabupaten Cianjur.

.Tema

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kuningan saat ini terus menggencarkan penggantian pemasangan lampu konvensional ke lampu LED (Light Emitting Diode) di wilayah Kuningan.

"Pemasangan lampu LED sudah terpasang di sejumlah jalan di wilayah Kuningan, sebanyak 500 lampu yang telah terverifikasi" jelas Kadishub Deni Hamdani, Senin (26/8/2019) saat ditemui jabarcenna.com diruang kerjanya.

Upaya maksimal Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan ternyata mampu menurunkan pembayaran Listrik dari program penerangan jalan umum (PJU), hingga Pemerintah Kabupaten Kuningan mengalami surplus milyaran rupiah dari upaya efesiensi dalam penurunan daya penggunaan Listrik dan Rekening dengan cara menggunakan strategi pergantian lampu, dari konpensional ke LED lampu.
Dikatakan Deni, Strategi penggunaan lampu PJU yang semula bersifat konpensional hingga menelan 300 Watt tersebut kini bisa berkurang mencapai 100 Watt saat dengan menggunakan lampu LED

"ini mendapat manfaat yang luar biasa. Selain Pemda mengalami surplus dari strategi pergantian lampu ini juga manfaatnya terasa sekali oleh masyarakat luas" ucapnya

Semula Pemda harus membayar kepada PLN sebesar 1,3 milyar/bulannya namun setelah di ganti dengan teknik strategi 1 PJU 1 Km, turun menjadi 97 juta/bulannya, dan bulan besok lusa pasti ada penurunan lagi,"terang Deni

Pemda dengan PLN sudah ada jalinan kerja sama (MoU) dalam kontrak karena ada paket pergantian sebanyak 500 lampu yang telah terverifikasi baik UJL maupun yang lainnya.

"Alhamdulillah pihak PLN reponnya baik," ungkapnya

Lebih jauh Deni menjelaskan, kalau program pergantian 500 lampu ini sukses, kata Deni, mungkin nilai pembayaran di bulan September lusa akan turun lagi hingga antara 800 jutaan, hasil survey lapangan ternyata sampel awal mendapati penurunan dengan penghapusan Idpel hingga 40.000 KP/bulan di wilayah UPJ Cilimus, dan kalau itu berhasil akan menurunkan kisaran 30.000 an, dari 2069 titik PJU yang terpasang di Kabupaten Kuningan, "dan kontak kontak tersebut sudah di efensiekan dengan teknik 1 PJU 1 Km itu survey saya sendiri di lapangan," Kata Deni.

Sedangkan kontrak antara Pemda dengan PLN di dua wilaya UPJ Kuningan denga UPJ Cilimus sebanyak 800 kontak, dan komunikasi saya dengan PLN selalu intens, mudah mudahan tahun depan akan kita nolkan dengan pembayaran menjadi 300 juta/bulannya. Pendapatan pajak dari PJU 2 milyar/bulan atau hampir 26 milyar/tahunya, alhamdulillah sejak saya masuk di Perhubungan, Pemda membayar kepada PLN turun menjadi 16 milyar/tahun, hingga Pemda nengalami surplus antara 4 hingga 8 milyar, kemudian dari upaya maksimal kami, pemda kembali mengalami surplus hingga hingga ke level tengah menjadi kisaran 13 milyar, itu dari penurunan pembayaran ke PLN dari 11 hingga 12 milyar.

Angka itu masih bisa ditekan dengan percepatan penurunannya kalau skenario 1 PJU 1 Km ketemu, dan mungkin saja kedepannya bisa sampai 9 milyar karena Dishub dapat barngnha dari LKPP e~katalog, ketika itu ada jeda molor selama 5 bulan, tetapi itu bukan kesalahan perencanaan, namun itu merupakan masalah di internal, pungkanya.


.Iwn/Mans

Jabarcenna.com, Kuningan - Seru, untuk memeriahkan HUT RI ke-74 dan Hari Jadi Kuningan ke-521 warga Dusun 02 Rt.07 Rw.04 Desa Sidamulya Kecamatan Jalaksana Kabupaten Kuningan, Minggu, (25/8/2019) menggelar berbagai perlombaan.

Salah satu yang dilombakan yaitu panjat pinang diatas kolam dengan posisi miring, yang diikuti puluhan anak

Menurut Ketua panitia pelaksana Dirmansyah mengatakan, "kegiatan kita laksanakan satu hari, dan kegiatan yang diperlombakan yaitu Lomba Panjat pinang di atas kolam, Makan Kerupuk, pindah kursi, tepuk air, goyang tomat, balap karung dan gigit koin yang semuanya itu melibatkan peserta dari anak tingkat SD dan SMP, dan Ibu – ibu warga Dusun Dua"ucapnya.

Adanya lomba yang digelar ini adalah dalam rangka memeriahkan dan mengsukseskan Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-74 tahun 2019 dan Hari Jadi Ke- 521 Kuningan."tuturnya

Ia menambahkan, kegiatan ini juga untuk mempererat siraturahmi dan kebersamaan antar warga Dusun Dua, sehingga kedamaian selalu terjaga.

Tahun ini kita angkat tema “Kegiatan Yang Mengedepankan Kebersamaan Warga Antar Generasi Serta Kegiatan Anak-anak Yang Bersifat Mengembangkan Daya Kreatifitas Dan Sportifitas,” ucap Dirmansyah


.Angga

JabarCeNNa.com, Sukabumi -- Puncak peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke- 74 dilaksanakan pada hari sabtu, 17 Agustus 2019. Perayaan ini telah diperingati oleh seluruh Warga Indonesia.

Kegiatan tersebut telah diselenggarakan oleh Karang Taruna Desa Lembur Sawah Kabupaten Sukabumi dalam rangka menyemarakkan Hut RI Ke- 74 terkait gerak jalan santai yang diadakan pada hari Sabtu, (24/8/2019) Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Sukabumi, H. Adjo Sardjono.
Ketua Karang Taruna Desa Lembur Sawah Hasan mengatakan "Alhamdulillah pada hari ini kita melaksanakan lomba gerak jalan santai tingkat desa, dengan peserta yang ikut sekitar 1300 orang dan kami mengundang Wakil Bupati, mudah-mudahan kedepannya bisa membantu program-program APBD daerah digiring kepemerintahan daerah Lembur Sawah.

Acara ini sudah ke 2 kalinya nyukcruk batas Desa Lembur Sawah yang kesatu kemarin dipimpin oleh mandor Pian ketua PHBNnya,io nya Sekarang dialihkan ke Ketua Karang Taruna sebagai pelaksana.

Dan untuk dukungan sponsor ada dari PT Mayora jenis mineral, teh pucuk, PT patriot dari badan Diklat juga membantu pada kami dan agen blpg gas, SK motor terutama penyupot paling besar sekitar 60 persen dan dari pemerintah desa 20 persen dari dana PHBN.

Dan untuk antusias masyarakat ini Alhamdulillah partisipasinya meningkat dari tahun kemarin"tuturnya


.Suhendi

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Minggu 25 Agustus 2019, K.H. Abdullah Gymnastiar Kunjungi Kabupaten Kuningan Guna mengisi Tausiah dan Santunan Anak Yatim di acara Roadshow DT Peduli yang bertempat di Villa H. Rokmat Ardian, Cisantana Kuningan.

Dalam acara Tausiyah dan silaturahmi tersebut di hadiri Bupati Kuningan H. acep Purnama, Ketua dan anggota Kadin, juga beberapa pengusaha serta di ikuti oleh ratusan jemaah atau peserta DT Peduli Kuningan dan MMQ (Mutiara Manajemen Qolbu Foundation) dari berbagai kalangan masyarakat remaja, dewasa, dan ibu ibu serta bapak, yang sejak awal mereka tidak bergeser dari posisi duduk, dengan khusyunya mendengarkan tausiyah K.H Abdullah Gymnastiar.

Dalam Tausiyahnya Aa Gym menceritakan tentang rahasia Ikhlas dalam menjalani kehidupan dan bagaimana caranya agar rejeki bisa bertambah dengan cara bersodakoh atau berinfak.

Sebelumnya, Pantauan dilapangan para peserta atau jamaah yang hadir dalam acara tersebut tidak sedikit yang mendaptarkan diri untuk ikut mendonasikan atau bersodakoh yang mana pihak panitia DT Peduli telah menyiapkan tempat kotak amal yang bisa di bawa pulang oleh para peserta atau jamaah untuk menyisihkan sedikit hartanya dan di masukan kedalam kotak amal tersebut yang nantinya di saat kotak amal tersebut telah penuh pihak jamaah tinggal menelepon contact person yang tertera di kotak amal tersebut.

Menyikapi Persoalan Agama
Saat Aa Gym Usai dalam Tausiyah-nya, jabarcenna.com mencoba mengkonfirmasi terkait menyikapi persoalan agama, Aa Gym mengatakan, "saya berharap seluruh elemen masyarakat di manapun harus bijaksana dan dewasa dalam menyikapi perbedaan agama, karena ada hal dan lainnya yang harus teramat di fahami. Kalau itu menjadi wilayah intern agamanya masing masing," kata Aa Gym, Minggu (25/8/2019).

Setiap agama dan umatnya, lanjut Aa Gym, itu wajib hukumnya menjaga keutuhan negeri kita ini, tidak bisa mengurai masalah dengan emosional. Mari kta berfikir jernih menempatkan sesuatu harus pada tempatnya, tidak boleh mengabaikan hak hak setiap beragama, juga tidak boleh mengabaikan kebersamaan kita dalam negeri ini.

"Saya sangat prihatin karena punya kewajiban untuk menyadari keberagaman ini, bukan berarti sebuah masalah, keberagaman di Indonesia ini bila kita menyikapi secara dewasa dan bijaksana niscaya kita akan menemukan suatu keindahan bersama," pungkasnya.

Sementara itu Rokhmat Ardian mengatakan, Kegiatan ini hanya acara silaturahmi saja mempererat tali silaturahmi diantara kita, selain memberi santunan kepada anak yatim juga kita sebagai umat muslim diwajibkan untuk melakukan silaturahmi, kata Ardian panggilan akrabnya.


Soal Pesantren Darut Tauhid di Kuningan
Menyinggung rencana akan di bangunnya pesantren di wilayah jalur Palutungan, Rokhmat Ardian membenarkan. 

"itu baru rencana, dan kami mohon do'a restunya semoga lancar dan mudah mudahan dalam pelaksaannya diberi kelancaran dan keberkahan"ucapnya

"Rencana kami mendirikan pesantren ini agar Kuningan di sektor pendidikan keagamaan bisa lebih baik lagi guna meningkatkan dan mempercepat terciptanya sumber daya manudia (SDM), Insha Allah akan di wujudkan," harap Ardian seraya meninjau indahnya alam pegunungan Kuningan bersama Aa Gym yang di ikuti rombongannya. 

.Iwn/Mans

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Ratusan pehobi olahraga sepeda dari berbagai kalangan, suku, dan etnis termasuk TNI-Polri mengikuti Gowes Kemerdekaan pada Hari Minggu, 25 Agustus 2019.

Gowes kemerdekaan tahun ini yang diselenggarakan oleh PT. Pindad mengambil rute sepajang 100 kilometer dari Tasikmalaya sampai Pangandaran. 

Pemberangkatan peserta dimulai dari Makodim 0612/Tasikmalaya dengan dibagi dua grup yakni pemberangkatan pertama pukul 05.30 WIB dan grup kedua 10 menit kemudian.

Gowes Kemerdekaan yang digelar pada tahun kedua ini, start di Kodim 0612/Tasikmalaya, Jalan Oto Iskandar Dinata Kota Tasikmalaya. Kemudian rombongan akan melewati beberapa check point, pertama berada di Kantor BPPKAD Kota Banjar, kedua di SMP Negeri 1 Kalipucang dan finish di RM. Karya Bahari 3 Fresh Sea Food, Pantai Timur Pangandaran, Kabupaten Pangandaran.

Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letnan Jenderal TNI Tatang Sulaiman mengatakan, gelaran Gowes Kemerdekaan ini bertujuan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Ada sebanyak kurang lebih 600 peserta ikut andil dalam kegiatan ini.

"Gowes Kemerdekaan ini menempuh jarak kurang lebih 100 kilometer. Dengan mengambil start di Kota Tasikmalaya dan finish di Pantai Pangandaran," ujar Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letjen TNI Tatang Sulaiman, saat ditemui di Pantai Timur Pangandaran, Minggu 25 Agustus 2019, siang.

"Ini pengalaman gowes kemerdekaan yang luar biasa. Kita berangkat dari Tasik sekitar pukul 05.30 WIB sampai disini sekitar pukul 10.10 WIB," lanjutnya.

Wakasad menuturkan, direncanakan pukul 11.00 WIB sampai di Pangandaran, tetapi ternyata jam 10 lewat 10 sudah sampai. "Banyak hal yang mendukung sehingga dijalan lancar, seperti kondisi jalan bagus, keamanan lalu lintas cukup aman. Sehingga kesimpulannya gowes kemerdekaan semua peserta menikmatinya," tuturnya.

Selain itu, Gowes Kemerdekaan ini juga dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun ke 74 Republik Indonesia. Dan dalam rangka mengajak untuk menyehatkan masyarakat dengan olahraga bersepeda.

Selain Wakasad, turut ikut berpartisipasi menyehatkan badan dengan berolahraga sepeda, Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose beserta jajarannya, Rombongan Mabes TNI AD, Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Tri Suwandono beserta jajaran di Kodam III/Siliwangi, dan tentunya pimpinan wilayah teritorial Ciamis, Banjar, dan Pangandaran yaitu Kodim 0613/Ciamis, Letkol Arm Tri Arto Subagio, M.Int.Rel., M.M.D.S., dan para komunitas sepeda.

.Tema

JabarCeNNa.com, Kuningan -- Tepat pada tanggal 22 Rayagung setiap tahunnya Kabupaten Kuningan selalu melakukan Upacara Adat Seren Taun.

Upacara Adat Seren Taun adalah upacara adat yang dilakukan masyarakat sunda yang dilakukan setiap tahunnya pada tanggal 22 Rayagung, upacara adat seren taun merupakan ungkapan rasa syukur kepada tuhan atas dilimpahkannya rezeki dari hasil pertanian yang didapat.

Puncak acara seren taun yang dilaksanakan dipendopo paseban ini banyak menampilkan kesenian tradisional salah satunya Tari Buyung dan kesenian Angklung.

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama SH., MH dan Wakil Bupati Kuningan H.M. Ridho Suganda SH., M.Si, turut hadir dalam upacara Adat Seren Taun di Paseban Tri Panca Tunggal, Desa Cigugur, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Sabtu (24/8/2019).

Turut hadir dalam upacara adat seren tahun, komjen polisi M. Iriawan, Romo Djatikusumo kadatuan singosari, Kapolres Kuningan, Dandim 0615, majelis adat sunda, dan tamu undangan lainnya .

Dalam sambutan Bupati Kuningan mengucapkan terimakasih nya kepada masyarakat Cigugur, yayasan tri mulya tri wikrama, warga adat karuhun sunda wiwitan yang telah melestarikan warisan budaya sampai sekarang masih dilaksanakan, sehingga mendapatkan apresiasi prestasi bahwa Upacara Adat Seren Tahun telah dikukuhkan sebagai salah satu warisan budaya tak benda dari 13 karya budaya di Jawa Barat. “ Semoga ini menjadi spirit untuk kita semua untuk selalu menjaga dan melestarikan adat budaya karuhun” ucap H. Acep Purnama

Lebih Lanjut Bupati menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan upaya membangun ketahanan sosial, ekonomi, budaya, agama dan kepercayaan maka kegiatan upacara seren taun merupakan implementasi nyata yang dapat merajut persatuan dan kebersamaan.

“perbedaan bukanlah hambatan, malah justru suatu keindahan manakala kita menyadari akan ke agungan tuhan yang maha esa” ucap Bupati pada akhir sambutannya.

.Iwn

JabarCeNNa.com, Banjar-- Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana, S.I.K. melaksanakan Sholat Jumat keliling, kali ini Pondok Pesantren Assanusiyah yang beralamat di Dsn. Sukahurip Rt.05/03 Desa Langensari Kecamatan Langensari Kota Banjar mendapat kunjungan Kapolres Banjar. Jumat (23/8/2019)

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Langensari, Camat Langensari, Bhabinkamtibmas Polsek Langensari, Babinsa, Anggota Polsek Langensari, Pimpinan Ponpes Assanusiyah Ust. Husen, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Langensari, Santri Ponpes Assanusiyah, dihadiri warga yang hendak melaksanakan Sholat Jumat sekitar 160 orang. 

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Banjar menyampaikan arahan perihal situasi Kamtibmas secara keseluruhan diwilayah Kota Banjar Situasi yang kondusif sekarang ini berkat kerjasama berbagai pihak yang ada di Kota Banjar.

"kondusifitas Kota Banjar bukan hanya peran Polri atau TNI, tapi atas kerjasama seluruh elemen masyarakat kota Banjar" Ucap Kapolres Banjar.

"Kami menghimbau kepada warga semua maupun keluarga agar jangan mudah terprovokasi oleh berita yang tersebar di media sosial khususnya, karena belum tentu kebenarannya, serta jangan mudah terpengaruh oleh paham yang bertentangan dengan agama. 

Ditemui setelah pelaksanaan sholat Jumat Ust. Husen selaku pengurus Ponpes Assanusiyah mengatakan menyambut positif serta mengapresiasi kegiatan Kapolres Banjar ini, agar santri maupun warga sekitar mengetahui dan mengerti situasi kamtibmas di kota Banjar khususnya. 

"Kami menyambut baik kegiatan Jumling yang dilakukan oleh Kapolres Banjar ini, agar santri maupun warga sekitar mengerti dan mengetahui situasi keamanan di kota Banjar maupun isu-isu nasional yang berkembang" ujar Ust. Husen. 

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Banjar memberikan Plakat BANJAR “Bangga Jadi Abdi Rakyat” dan tali asih kepada Pimpinan Ponpes Assanusiyah Langensari.

Lebih lanjut Kapolres menjelaskan tujuan Silaturahmi Kamtibmas Kapolres Banjar agar komunikasi yang terjalin baik antara Polri dengan para tokoh-tokoh agama maupun masyarakat sehingga diharapkan mampu menekan potensi gangguan kamtibmas di wilayah.

"Kegiatan kami laksanakan untuk menjalin komunikasi dengan tokoh maupun masyarakat dengan harapan mampu menekan potensi gangguan kamtibmas di wilayah kota Banjar khususnya" tutup Kapolres Banjar.

.Tema

JabarCeNNa.com Banjar - Hari jadi Polisi Wanita (Polwan) ke-71 dan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke 67 tahun 2019, diisi dengan kegiatan donor darah yang dilaksanakan di Aula Polres Banjar, Jumat (23/8/2019)

Selain Anggota Polisi, donor darah ini pun diikuti oleh Anggota Bhayangkari, bahkan ketua Cabang Bhayangkari Polres Banjar, Ny Indah Yulian, ikut mendonorkan darahnya.

Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana, SIK saat meninjau kegiatan tersebut menuturkan bahwa donor darah ini merupakan kegiatan agenda rutin setiap peringatan HUT Polwan dan kegiatan Bhayangkari setiap tahunnya. Aksi donor darah ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada sesama yang membutuhkan bantuan darah.

“Kami berharap darah yang didonorkan bisa membantu warga masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.

.Tema

JabarCeNNa.com, Banjar -- TNI, POLRI dan Pemkot Kota Banjar melaksanakan kegiatan perlombaan balap bakiak, tarik tambang, balap karung, panjat pinang. di laksanakan di Lapang Golf BBWS, Kamis (22/8/2019)

Tamu undangan yang hadir dalam kegiatan Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih, Kapolres Banjar AKBP Yulia Perdana beserta Ketua Ibu Bhayangkari Polres Banjar, Dandim 0613/Ciamis Letkol Arm Tri Arto Subagio N.Intl.rel, beserta Ketua Ibu Persit KCK, Danyonif 323/Rider BP, Kajari kota Banjar, Kejaksaan, Danramil 1313 Mayor Inf Agung Subekti, Para Kapolsek, kepala Pimpinan Bank BRI, BNI, Mandiri, BJB dan PJU Polres Banjar.

Sambutan Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih menyampaikan dalam rangka menyambut HUT kemerdekaan RI TNI, POLRI, Pemkot Banjar,  Ibu-ibu Persit dan Bhayangkari menyelenggarakan kegiatan bersama seperti,  Tarik tambang, Balap karung dan naik panjat pinang,"jelasnya.

"Alhamdulillah pada hari ini kita bisa berkumpul dalam kegiatan olah raga bersama POLRI, TNI dan Pemkot Banjar, dengan kebersamaan diharapkan kota Banjar aman dan kondusif",ungkapnya.

Di lanjut dengan sambutan Kapolres Banjar AKBP Yulia Perdana. menyampaikan terima kasih kepada seluruh yang hadir dalam acara kegiatan ini. adapun maksud dan tujun kegiatan ini adalah olah raga bersama dan menjalin tali silaturahmi, keakraban, Persaudaraan antar TNI, Polri dan Pemkot Banjar sehingga diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat kota Banjar yang aman dan kondusif.

Sambutan Kapolres Banjar intinya menyampaikan bahwa terima kasih kepada seluruh yang hadir dalam kegiatan ini. Adapun maksud dari kegiatan olah raga bersama ini tidak lain untuk menjalin tali silahturahmi, keakraban, persaudaraan antara TNI-Polri-Pemkot Banjar, sehingga diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi warga masyarakat Kota Banjar sehingga terwujudnya kondusifitas wilayah yang aman dan kondusif menuju Kota Banjar yang agropolitan."jelasnya.

.Tema
Diberdayakan oleh Blogger.