JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya


JABARCENNA.COM | BANJAR - Baru-baru ini berlokasi di Aula Desa Cibeureum Kecamatan Banjar, Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. bersama Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional (KBO) Satuan Reskrim Polres Banjar Iptu Hadi Winarso, S.Sos. menyampaikan sosialisasi dan penyuluhan pada bidang hukum dan perlindungan masyarakat kepada warga masyarakat Desa Cibeureum Kecamatan Banjar Kota Banjar.

Kegiatan yang dihadiri Kapolsek Banjar, Kades Cibeureum, Perangkat Desa, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama Desa Cibeureum tersebut menerima penyuluhan terkait Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)

Dalam kegiatan tersebut Kapolres Banjar mengatakan penyampaikan materi terkait bidang Hukum dan Perlindungan masyarakat tersebut bertujuan agar masyarakat mengerti dan memahami prosedur hukum khususnya pada kasus KDRT.

"Ya kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap masyarakat terkait bidang hukum khususnya pada kasus KDRT, karena kasus KDRT kerap terjadi di tengah-tengah masyarakat namun terkadang korban enggan atau takut untuk melapor" ucap Kapolres Banjar, Kamis (30/09-21).

Lebih lanjut Kapolres Banjar mengatakan pihaknya mengimbau apabila terjadi kasus KDRT maupun kasus lainnya, jangan ragu untuk melapor ke pihak kepolisian.

"Dalam tingkat desa, ada Bhabinkamtibmas, Babinsa, Binadesa, maupun kepala dan perangkat Desa, sampai le RT/RW, kepala dusun, laporkan apabila terjadi tindak pidana baik KDRT maupun tindak pidana lainnya" pungkas Kapolres Banjar./Tema


JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- DPC LSM Penjara Kujang Kuningan sambangi Dinas Sosial guna mengutarakan permasalahan terkait BPNT yang terjadi di Kabupaten Kuningan dengan melakukan audiensi.

Audensi diselenggarakan di aula Dinas Sosial dengan dihadiri oleh Kepala dinas Sosial Drs. Dudy, Sekretaris Dinas, Yosep, Kabid Penanganan Fakir miskin, Ence dan Kordinator TKSK, Nana.

Bima selaku kordinator LSM Penjara Kujang menyampaikan ada banyak permasalahan di lapangan terkait BPNT reguler Maupun BPNT tambahan untuk terdampak PPKM,terutama kecurangan E Warung yang menegang kartu e-valet milik KPM, serta adanya oknum oknum yang tidak bertanggung jawab agar di tindak tegas.

Bima juga mempertanyakan harga sembako yang di terima KPM jauh melebihi harga pasaran dan meminta agar para KPM diberi nota harga sehingga ada transparansi harga.

Pada kesempatan yang sama, Niki selaku sekjen Penjara Kujang mempertanyakan korelasi antara Dinas sosial dengan pihak BNI terkait penunjukan E Warung.

Selain itu juga ,salah satu LSM ini menduga ada sistem yang dibangun ,sehingga mengakibatkan kerugian pada penerima bantuan.

Menanggapi permasalahan ini, kordinator TKSK Nana, mengutarakan, "untuk percepatan program kami telah melakukan sosialisasi kepada para penerima bantuan, agar mereka paham dan tahu di E-warung mana mereka bisa mengambil bantuan setelah kartu diterima oleh mereka, artinya kartu di pegang oleh penerima dan tidak ada pengumpulan oleh E-warung "

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kuningan Dudi, menyambut baik usulan adanya nota harga untuk penerima, dirinya akan berkordinasi dengan para penyuplai barang,adapun masalah penunjukan E warung adalah kewenangan BNI.

Diakhir kegiatan, Sekdis dinsos menyampaikan bahwa data yang sekarang ini belum sempurna, masih dinamis perlu banyak perubahan namun pihaknya terus melakukan upaya perbaikan data secepat mungkin supaya tidak tumpang tindih, ucapan terimakasih pun dilontarkan atas masukan yang di sampaikan ke dinas sosial. ( Suradi )


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Berlokasi di Lobi utama Polres Banjar, Polres Banjar menggelar tes urin Narkoba terhadap Personel Polres Banjar secara acak atau random. Senin (27/09-21)

Sebanyak 25 Personel ditest urin Narkoba baik personel Polres Banjar maupun Polsek Jajaran yang dipimpin oleh Kabag SDM Polres Banjar Kompol Dies Ratmono, S.H.,M.Si., dengan didampingi oleh

Kasi Propam Polres Banjar Iptu Yosua Sori Hamonangan, S.I.P., serta perwakilan personel Satuan Narkoba Polres Banjar, dan Kasi Dokkes Polres Banjar, serta Seluruh personel Provos dan Paminal Sipropam Polres Banjar.


Teknis Pengambilan sampel urin di toilet Mako Polres Banjar secara bergantian dengan pengawalan 2 (dua) personel Provos Sipropam Polres Banjar.

Sampel urin selanjutnya dites dengan menggunakan alat khusus dengan 6 (enam) parameter. Dihadapan personel yang di uji, personel Propam, personel Dokkes dan personel Reskoba sampel urin dilaksanakan pengetesan.

Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si. melalui Kasi Humas Polres Banjar Bripka Nandi Darmawan, S.H. mengatakan Hasil tes urin terhadap 25 (dua puluh lima) personel Polres Banjar dan Polsek jajaran yang dilakukan secara Random diperoleh hasil negatif mengandung narkoba.

"Ya ini sebagai bentuk pembinaan dan pengawasan terhadap personel, menurut hasil personel yang dites diperoleh hasil negatif mengandung narkoba" Ucap Kasi Humas.

Lanjut Kasi Humas, ia mengatakatakan ke depan pelaksanaan tes urin ini akan tetap dilakukan secara berkala dan secara acak./Tema


JABARCENNA.COM | CIAMIS,- Dewan Kerja  Ranting (DKR) Satria Praja Dhitakerti, Kwartir Ranting (Kwarran) Pamarican, menggelar kegiatan seleksi calon Pengurus Antar Waktu (PAW), Masa Bhakti 2020-2023.

Kegiatan seleksi tersebut berlangsung di Aula GOR Geger Bentang, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (26/09/2021).

Seleksi dilakukan karena sebagian Pengurus DKR Satria Praja Dhitakerti Pamarican, tidak dapat menjalankan tugasnya, karena sebagian melanjutkan Sekolah diluar Kota, sebagian lain karena pekerjaan.

Ketua DKR Sartia Praja Dhitakerti, Asep Azib Al-Jupri, mengungkapkan bahwa seleksi calon Pengurus Antar Waktu (PAW), Dewan Kerja Ranting (DKR) Satria Praja Dhitakerti, harus dilakukan, karena ada kekosongan kepengurusan, dan  beberapa kegiatan harus diampu oleh Pengurus tersebut.

"Tujuan diadakannya seleksinya adalah untuk lebih memastikan kesungguhan, dan melihat kompetensi calon Pengurus, karena mereka nantinya akan mengampu kegiatan yang dilaksanakan oleh DKR, yang diikuti oleh Pramuka Penegak, dan Pandega," ungkap Asep

Asep, berpesan kepada para calon yang nantinya terpilih, agar mampu beradaptasi dengan cepat, dan bersinergi, mengemban amanah dengan penuh tanggungjawab.

"Kedepannya diharapkan lebih meningkatkan sinergi dengan Kwarran, agar kepramukaan di Kecamatan Pamarican, bisa lebih baik, dan prestasinya meningkat" jelas Asep 

"DKR sebagai wadah untuk menyalurkan kreativitas, dan wadah pengembangan kepemimpinan harus dikelola secara baik, dan maksimal," tegas Asep


Terpisah Ketua Kwarran Pamarican, Baehaki Efendi, S.Pd., mengucapkan terimakasih kepada Gugus Depan, yang telah berpartisipasi, dengan mengirimkan Peserta Didiknya, untuk mengikuti kegiatan seleksi calon Pengurus DKR Satria Praja Dhitakerti Pamarican. 

"Semoga apa yang kami laksanakan hari ini bisa memberikan sumbangsih untuk kemajuan kepramukaan di wilayah Kecamatan Pamarican. Semoga kami bisa menjadi anggota Pramuka yang berkarakter, calon-calon pemimpin masa depan, yang selalu memegang teguh Dasa Dharma, dan Tri Satya, bertanggungjawab serta dapat dipercaya", tandasnya 

Baehaki, berharap dengan adanya kegiatan perekrutan calon Pengurus DKR ini, diharapkan akan lebih menempa mental calon anggota DKR Satria Praja Dhitakerti, Pamarican.

Dengan seleksi yang meliputi tes tertulis, tes pemecahan masalah, uji skill dan wawancara, pengurus tidak hanya ikut-ikutan ingin menjadi anggota DKR, tetapi mereka yang memiliki komitmen kuat.

"Semoga kedepannya kepramukaan di Kwarran Pamarican, akan lebih berkembang, lebih giat, dan lebih maju lagi", harapnya

Diberdayakan oleh Blogger.