100 Hektar Sawah di Ciamis Kekeringan Terancam Gagal Panen




JABARCENNA.COM, Ciamis - Sedikitnya 100 hektare persawahan siap panen di wilayah Kabupaten Ciamis, terancam kekeringan dan dikhawatirkan mengalami gagal panen.

Kekeringan terjadi di wilayah lumbung padi di Kecamatan Lakbok dan Purwadadi.

Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis langsung mengirim bantuan 30 unit pompa air ke dua wilayah tersebut.

“Kekeringan umumnya terjadi di sawah tadah hujan. Kami sudah mengirim bantuan 30 unit mesin pompa air, semoga saja tanaman dapat selamat hingga panen," kata Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Ciamis Kustini, Selasa 24 Juli 2018.

Kustini mengatakan, mesin pompa air yang dikirim dinas pertanian ada yang bersifat mobile atau mudah dipindah sesuai kebutuhan. Selain itu juga berharap agar kelompok tani mengoptimalkan pemakaian mesin pompa air.

“Kelompok tani juga sudah mendapat bantuan mesin pompa air, sekarang pemakaiannya tinggal dioptimalkan. Sampai saat ini kami belum mendapat laporan adanya tanaman puso akibat kemarau,” tutur Kustini.

Dia menambahkan, sebagian sawah tadah hujan sebenarnya sudah ada yang panen, akan tetapi banyak juga yang baru menginjak siap panen. Sementara itu tanaman lainnya baru keluar malai hingga belum keluar batang padi.

“Jadi bagi petani yang menanam lebih awal, sekarang sudah memasuki panen. Akan tetapi ada juga yang terlambat tanam, sehingga kekurangan air. Semoga masih dapat diselamatkan,” ujarnya.

.ao/tn