Kapolres Banjar Lawat Mahasiswi Korban Begal Bandung


JABARCENNA.COM, Banjar - Kapolres Banjar AKBP Matrius didampingi Waka Polres Kompol Ade Najmuloh bersama Bhayangkari, melakukan Ta'ziah (melayat) ke rumah duka Shanda Puti Denata, 23, korban begal sadis di Kota Bandung, Jumat, 31 Agustus 2018.

Sanda Putri Denata adalah anak pertama dari pasangan Ayah Yudi Kusmayadi, 56, dan Ibu Neni Eriyani, 52. Shanda korban dari pembegalan sadis di Jalan Cikapayang kota Bandung, Kamis 30 Agustus 2018 dini hari kemarin.

Di sela sela sebelum pemberangkatan jenazah di berangkatkan ke makam, Kapolres Banjar AKBP Matrius mengatakan, korban sempat mendapatkan perawatan satu hari di RS Borromeus Bandung. 

"Namun karena luka korban parah, terutama di bagiam kepala,  korban akhirnya meninggal dunia pada Jumat (31/8) pukul 00.00 WIB," kata Matrius.

Jenazah Shanda Puti Denata tiba di rumah duka pukul 08.47 dibawa oleh Ambulans dari RS Borromeus.

Kapolres menyesalkan tindakan begal ini terjadi kepada korban dan berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi kepada masyarakat khususnya di Kota Banjar, ucapnya.

Yudi Kusmayadi ayah korban mengaku kaget saat mendapatkan informasi dari teman korban pada hari kamis (30/8) jam 8.00 pagi.

“Saya sangat kaget saat mendapatkan informasi bahwa anak saya menjadi korban begal sadis," ujarnya.

Yudi mengaku, sempat mendapat firasat sebelum kejadian, sekitar pukul 02.00 foto anaknya yang tergantung jatuh, jelasnya.

Sedangkan peristiwa pembegalan diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.


.tema/tn