Kapolres Banjar Instruksikan Jajaran Sabhara, Intel, Reskrim maupun Polsek Lakukan Pengamanan di SPBU


JABARCENNA.COM | BANJAR,- Setelah Pemerintah menetapkan untuk menaikan harga BBM pada hari sabtu (03/09/2022), sebagai upaya mengantisipasi dinamika situasi khususnya di wilayah Kota Banjar terkait kenaikan harga BBM, Polres Kota Banjar menurunkan personilnya untuk memantau dan mengamankan sejumlah SPBU yang ada di Kota Banjar, Selasa (06/09/2022).

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, S.H,S.I.K,M.M mengatakan bahwa pihaknya sudah memerintahkan jajarannya baik dari Sabhara, Intel, Reskrim maupun Polsek untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pengamanan di beberapa SPBU dan pengawasan terhadap penggunaan BBM di wilayah Kota Banjar.

"Pemantauan dan pengamanan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyimpangan-penyimpangan.Manakala nanti ada penyimpangan, kita bisa langsung melaksanakan penegakan hukum, " ucap AKBP Bayu.

Selain melaksanakan pengamanan dan pengawasan, Polres Banjar juga secara masif melalui Bhabinkamtibmas melakukan sosialisasi, dan penyuluhan atau memberikan informasi kepada masyarakat terkait beberapa kebijakan yang harus diketahui oleh masyarakat.

" Perlu adanya upaya lain terkait dengan beberapa kebijakan pemerintah, seperti pengalihan subsidi yang pemerintah sekarang jalankan dari subsidi yang biasanya digunakan masyarakat menengah ke atas, namun saat ini dengan adanya bantalan sosial mudah-mudahan bisa membantu masyarakat menengah ke bawah. Itu yang perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat, " imbuh Kapolres Banjar.


Untuk saat ini pengamanan dari Polres Banjar dipusatkan di obyek vital SPBU, serta pengawasan kegiatan pendistribusian truk-truk Pertamina dari lokasi pengiriman sampai ke SPBU.

Polres Banjar pun akan melakukan evaluasi setiap minggu untuk mengetahui dampak dari kenaikan BBM yang berhubungan dengan tindak kejahatan, dan diharapkan informasi-informasi dari masyarakat dapat terus masuk ke Polisi, sehingga cara bertindak yang akan dilakukan betul-betul dirasakan oleh masyarakat.

" Kita berharap, krisis ini cepat selesai dan masyarakat juga tetap tenang dan tetap melaksanakan rutinitasnya. Dan mudah-mudahan beberapa kebijakan nanti yang diambil pemerintah pusat maupun daerah bisa memfasilitasi seluruh masyarakat khususnya di Kota Banjar, "pungkasnya./Tema