JABARCENNA.COM | Portal Berita Jabar Katanya

JABARCENNA.COM | JAKARTA - Presiden Jokowi melantik Politikus Partai Hanura Benny Rhamdani sebagai Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

Pelantikan tersebut belangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (15/4). Dalam pelantikan tersebut Jokowi, Benny, dan beberapa tamu undangan pun mengenakan masker sebagai prokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19.

Pelantikan tersebut berdasarkan keputusan No 72/TPA/ 2020 tentangPengangkatan dilingkungan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Jokowi pun memandu Benny untuk mengucapkan sumpah.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia dan taat kepada UUD 1945, Serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada negara," ucap Benny saat mengikuti perkataan sumpah Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (15/4).

"Dalam menjalankan tugas, akan menjunjung etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan penuh dengan rasa tanggung jawab," jelas Benny.

Diketahui BP2MI dibentuk menindaklanjuti terbitnya UU No 18 tahu 2018 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang diundangkan pada 22 November 2017.


sumber : liputan6

JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Bantuan Alat Pelindung diri (APD) untuk penanganan Covid-19 terus berdatangan ke pemerintah Kabupaten Kuningan. Kali ini APD bantuan datang dari Kementerian Maritim dan Investasi Republik Indonesia. Bantuan ini langsung diterima oleh Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, SH., MH didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kab.Kuningan, Agus Mauludin, SE di Halaman Pendopo, Minggu (19/04/2020).

Adapun bantuan Kementerian Maritim dan Investasi yaitu, APD, sarung tangan, sepatu boot, masker N95, yang jumlah keseluruhan barang-barang tersebut mencapai ribuan unit.

“Alhamdulillah hari ini, kami Pemkab Kuningan menerima bantuan barang-barang dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Kuningan dari Menko kemaritiman. Ini juga tidak lepas dari bantuan Pak Latif salah satu putra Kuningan yang ada di Menko kemaritiman. Barang-barang nya berupa APBD, sepatu boot, masker N95 dan lain sebagainya. Insya Allah akan saya salurkan ke seluruh bagian Rumah Sakit dan Puskesmas yang menangani masalah Covid-19,” tutur Bupati.

Bupati menambahkan, dengan adanya bantuan ini diharapkan para tenaga medis yang menangani Covid-19 bisa terlindungi dengan baik. “Semoga bantuan ini bisa mencukupi kebutuhan APD bagi tenaga medis di Kabupaten Kuningan, dan semoga semua peristiwa ini bisa segera kita akhiri, semoga Covid bisa kita perangi,” harapnya.

Selanjutnya Bupati Kuningan juga mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Pusat dan Menko Kemaritiman dan Investasi, yang telah memberikan bantuan berupa kelengkapan APD bagi tenaga medis. Dengan adanya kelengkapan tesebut, Bupati berkeyakinan, tenaga medis sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 akan lebih aman dari paparan Virus Corona.

“Saya Ucapkan terima kasih ke Pak Menko, luar biasa sekali perhatiannya ke kabupaten kami, dan Insya Allah kami semuanya siaga dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Kuningan. Sekaligus saya menghimbau pada kesempatan yang baik ini, kepada seluruh masyarakat agar tetap bisa menjaga jarak, disiplin, mengikuti anjuran dan instruksi dari pemerintahan, karena semua yang kita lakukan ini semata-mata demi kebaikan kita bersama,” tutupnya.

.Iwan

JABARCENNA.COM | SUKABUMI - Dalam rangka memutus rantai penyebaran virus Covid -19 di wilayah Sukabumi Kodim 0607/ Kota Sukabumi adakan Penyemprotan disinfektan di daerah pasar Jl. Harun Kabir Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi. Senin (13/04/2020)

Kegiatan pembagian Masker dan penyemprotan ini Dipimpin oleh Kasdim beserta pasi log dan pasipers. Sasaran penyemprotan, kerumunan Massa, pedagang, Ojeg, Tukang Becak dan angkot.

Selain Penyemprotan dan pembagian masker kasdim dan rombongan juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu menggunakan masker apabila keluar rumah dan selalu cuci tangan dengan sabun juga perilaku hidup sehat, masalah penanganan virus covid- 19 tanggung jawab kita semua. 

"Mari kita jaga Kota Sukabumi dengan cara tetap tinggal dirumah. dan apabila terpaksa keluar rumah harus selalu pake masker, "pesan Kasdim.


.Suhendi/Erik S

Ketua PWI Kuningan didampingi Sekertaris saat menerima bingkisan kadeudeuh dari Aliansi Komunitas Sosial
JABARCENNA.COM | KUNINGAN - Ujian yang tengah dihadapi bangsa Indonesia saat ini sungguh luar biasa. wabah virus corona Covid-19 kini mencapai tingkat pandemi.

Menyikapi hal tersebut, Aliansi Komunitas Sosial sangat peduli terhadap kinerja wartawan. Dimana para wartawan baik media cetak, elektronik maupun media online kini tengah dihadapkan dengan kondisi mewabahnya Coronavirus atau Covid-19.

Kawan–kawan jurnalis khususnya wilayah Kabupaten Kuningan yang ada di depan tetap terus meliput guna memberikan informasi apa yang sedang berkembang di masyarakat. Namun, apa yang dilakukan oleh para jurnalis/wartawan tidak menutup kemungkinan atau sangat rentan beresiko tertular wabah virus corona yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya.

Tidak hanya itu dampak dari pandemi corona ini berefek kepada pendapatan perusahaan media massa.

Melihat dampak hal tersebut, Aliansi Komunitas Sosial Kabupaten Kuningan tersentuh untuk memberikan kadeudeuh.

Dikatakan Pengurus Aliansi Komunitas Sosial, Iman Firmansyah, pihaknya mengatakan, Kami hanya sebatas ingin berbagi dengan kawan-kawan wartawan di tengah perjuangan mencari dan menginformasikan pemberitaan melalui media massanya masing-masing yang sangat dibutuhkan masyarakat. Padahal semuanya juga tahu, kondisi sekarang ini tengah mewabah Covid-19. Ucap Iman, Sabtu (11/4/2020).

"Untuk itu, kadeudeuh berupa 68 paket sembako yang diserahkan melalui organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) ini jangan dilihat dari nilainya tetapi kepedulian sekaligus apresiasi terhadap kinerja para pemburu berita yang patut diacungkan jempol,” ujarnya

Ia berharap agar para jurnalis Kabupaten Kuningan terus tetap bersemangat dalam menjalankan tugas mulia dengan menyajikan informasi pemberitaan yang akurat, berimbang dan dapat dipertanggungjawabkan. Karena mengacu pada Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Undang-Undang Pers Nomor : 40 tahun 1999. 

“Kami doakan, semoga kawan-kawan jurnalis selalu diberi kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas mulianya,” ungkap Iman yang juga menjabat Bendahara Yayasan Cradenta Mubarok tersebut.

Ketua PWI Kabupaten Kuningan, Iyan Irwandi, S.IP., didampingi Sekretaris Nunung Khazanah, S.IP., sangat mengapresiasi kepedulian dari Aliansi Komunitas Sosial yang bisa menjadi contoh bagi berbagai pihak karena tanpa diminta, justru berinisiatif memberikan kadeudeuh sembako.

Sebelumnya pun, hal yang sama dilakukan Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Kuningan yang dinakodai Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar. Organisasi tersebut memberikan bantuan APD berupa 130 masker dan 5 liter handsanitizer.

“Alhamdulillah, DPK Korpri dan Aliansi Komunitas Sosial telah menunjukan kepedulian terhadap kinerja wartawan di tengah mewabahnya Covid-19 sehingga tanpa dipinta pun, dua organisasi tersebut malah memberikan bantuan dan kadeudeuh yang telah disalurkan kepada teman-teman jurnalis,” tuturnya.


(Dedi J / Iwan)
Diberdayakan oleh Blogger.