JABARCENNA.COM | KUNINGAN,- Festival Ramadhan Tahun 2022 yang digelar Dinas Koperasi dan UKM Perdagangan dan Perindustrian (Perindustrian) Kabupaten Kuningan resmi digelar.
Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH.,MH didampingi Wakil Bupati Kuningan H. M. Ridho Suganda, SH M.Si, Asdep Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro Sutarmo, S.E., M.M, Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat, Suhra,SE,MM.Ak, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah, Perdagangan Dan Perindustrian Kabupaten Kuningan U. KUSMANA, S.Sos, M.Si. menabuh Genjring sebagai tanda dibukanya festival ramadhan 2022.
Bertempat di Basement Food Court Lantai 1 Taman Kota Kuningan, Senin (18/04/2022), sejumlah pelaku usaha UMKM dan Komunitas, akan meramaikan kegiatan festival dari tanggal 18 April - 30 April 2022.
Bupati Kuningan menyambut baik acara ini dengan harapan agar usaha umkm dapat menjadi titik balik perbaikan ekonomi pasca pandemi covid 19, juga menjadi sarana perluasan jaringan umkm yang dibantu dengan kemajuan teknologi informasi.
Ia berharap dengan adanya kegiatan festival ramadhan ini dapat mendukung pemulihan ekonomi nasional khususnya di kabupaten kuningan, kemudian bisa menjadi media promosi bagi umkm, dan wujud bakti sosial kita di bulan suci ramadhan 1443 H.
“Hikmah yang dapat dipetik dari pelaksanaan festival ramadhan ini untuk lebih mempererat hubungan pemerintah kabupaten kuningan dengan masyarakat. terlebih saat ini, dalam suasana bulan penuh berkah, kita dianjurkan untuk saling membantu antar sesama salah satunya adalah membangun ekonomi kerakyatan dengan berbagai kegiatan yang kaya manfaatnya” Jelasnya.
Sutarmo, S.E., M.M, selaku Asdep Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro sangat mengapresiasi Pemkab Kuningan sebagaimana sudah sangat memperhatikan keberlangsungan usaha para UKM pihaknya juga mengucapkan selamat atas penghargaan Natamukti yang telah diraih Bupati sebagai Bapak UMKM.
Sutarmo pun menegaskan kepada pelaku usaha mikro harus siap berubah mengikuti perkembangan digital, serta terus bersikap kompetitif dan berinovasi sehingga produk yang dihasilkan semakin bermutu, baik dari sisi produk, packaging bahkan sampai branding.
Dia menerangkan, di tahun 2020, jumlah UMKM Indonesia yang telah onboarding di platform digital sebesar 8 juta UMKM, dan hingga saat ini sudah ada 17,59 juta yang masuk ke platform digital. Angka ini masih terus ditingkatkan menuju target 20 juta UMKM onboarding di platform digital di tahun 2022 ini.
"Untuk itu, target ini tidak bisa dicapai hanya dengan upaya sendiri, namun harus berkolaborasi dengan stakeholder yang mempercepat proses transformasi digital UMKM, khususnya usaha mikro. Jadi pelaksanaan kegiatan bimtek ini agar memberikan nilai tambah bagi pelaku usaha mikro yang ada di Kabupaten Kuningan,” ujarnya.
Kepala Diskopdagperin Kabupaten Kuningan, U. Kusmana menyampaikan, acara Festival Ramadhan Tahun 2022 ini digelar sebagai ajang untuk menjalin dan mempererat ukhuwah islamiyah yang telah ada.
"Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan dengan kegiatan yang bermanfaat untuk saling berbagi, dan memotivasi untuk berlomba-lomba menuju kebaikan di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini, serta menumbuhkan dan mewujudkan rasa kepedulian terhadap sesama," ujar Kadiskopdagperin.
"Festival Ramadhan ini memiliki makna penting bagi warga masyarakat Kabupaten Kuningan, terutama bagi kaum muda, disini mereka bisa mengembangkan bakat dan meluapkan keahlian masing-masing anak. Karena di dalamnya, akan digelar lomba lomba keagamaan seperti Nasyid, Da'i Cilik, Fashion Show, Lomba Mewarnai, dan Kaligrafi," terang Uu.
Selain itu, lanjut Uu, di Festival Ramadhan Tahun 2022 ini, juga digelar berbagai olahan makanan produk UMKM Kuningan dan kerajinan lainnya yang merupakan hasil dari tangan- tangan kreatif warga Kuningan.
"Mari kita semarakkan bulan suci Ramadhan ini dengan berbagai kegiatan positif untuk berbagi kebahagiaan dan kemuliaan di bulan Ramadhan," Pungkas Uu
./Iwan